Jika Anda mencari destinasi wisata bahari yang memadukan lanskap unik, air laut sejernih kaca, dan pengalaman menjelajah pulau dalam sehari, maka Belitung adalah jawabannya.
Pulau yang terletak di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ini kini menjadi sorotan dalam peta pariwisata Indonesia, bersaing dengan destinasi populer seperti Bali dan Raja Ampat.
Belitung menawarkan beragam pilihan wisata, namun yang paling dicari adalah aktivitas island hopping—petualangan menjelajah pulau-pulau kecil di sekeliling Pulau Belitung.
Salah satu rute paling favorit adalah mengunjungi Pulau Lengkuas, sebuah pulau kecil yang terkenal dengan mercusuar peninggalan Belanda dan panorama bahari yang menawan.
Pulau Lengkuas, Ikon Wisata Belitung
Berlokasi di Kecamatan Sijuk, Pulau Lengkuas dapat dicapai melalui dua dermaga utama, yaitu Pantai Kelayang dan Tanjung Binga.
Waktu tempuhnya relatif singkat, sekitar 30 hingga 40 menit dengan perahu motor.
Selama perjalanan, wisatawan akan disuguhi pemandangan laut biru yang membentang luas, sering kali diiringi lompatan ikan kecil.
Di tengah pulau berdiri megah mercusuar setinggi 50 meter yang dibangun oleh pemerintah kolonial Belanda pada 1882.
Mercusuar ini masih aktif digunakan untuk navigasi laut dan terbuka untuk umum.
Dari puncaknya, wisatawan bisa menikmati panorama 360 derajat lautan dan gugusan pulau-pulau di sekitarnya.
Rute Wisata Belitung: Dari Pantai Kelayang ke Pulau Pasir
Sebagian besar wisatawan memulai petualangan dari Pantai Kelayang, salah satu pantai utama di Belitung bagian barat.
Di sini tersedia jasa sewa kapal yang bisa dibagi (disewa) bersama rombongan agar lebih ekonomis.
Rute paling umum dimulai dari kunjungan ke Pulau Pasir, sebuah gusong atau pulau pasir yang hanya muncul saat air laut surut.
Pulau ini menjadi lokasi foto favorit berkat pasir putih bersih yang kontras dengan air laut berwarna biru toska.
Selanjutnya, kapal biasanya melanjutkan perjalanan ke Pulau Batu Berlayar, terkenal dengan formasi batu granit raksasa yang menyerupai layar kapal.
Di perairan sekitarnya, air laut begitu jernih hingga ikan-ikan kecil bisa dilihat dengan mata telanjang.
Pulau Kepayang dan Pulau Babi sering juga disinggahi sebelum akhirnya tiba di Pulau Lengkuas.
Baca juga: Pulau Anak Karas: Wisata Pantai di Batam yang Jarang Diketahui
Snorkeling di Pulau Lengkuas
Aktivitas snorkeling di Belitung menjadi daya tarik tersendiri.
Di sekitar Pulau Lengkuas, wisatawan dapat menyewa perlengkapan snorkeling dan diajak ke spot terbaik.
Terumbu karang yang masih alami serta ragam ikan tropis menjadi hiburan bawah laut yang tak boleh dilewatkan.
Kondisi perairan yang tenang dan dangkal menjadikan area ini cocok untuk pemula.
Wisatawan juga bisa berenang atau sekadar bermain air di pinggiran pantai yang teduh oleh pohon kelapa.
Pulau Kalayang dan Goa Tersembunyi
Tak jauh dari Lengkuas, terdapat Pulau Kalayang, sebuah pulau kecil dengan formasi batu granit yang lebih besar dan padat.
Di tengah bebatuan, tersembunyi sebuah goa alami yang dikenal sebagai “Telaga Bidadari”—sebuah kolam kecil yang memantulkan cahaya matahari sore, menciptakan suasana magis.
Bagi pencinta petualangan ringan, menyusuri lorong-lorong batu hingga menemukan telaga ini menjadi pengalaman tak terlupakan.
Di sekitar Kalayang, pengunjung juga bisa mengunjungi Pulau Garuda, dinamai karena bentuk batunya menyerupai burung Garuda.
Tips dan Akses Menuju wisata Belitung
Belitung memiliki bandara yang terhubung dengan beberapa kota besar di Indonesia.
Dari pusat kota Tanjungpandan, wisatawan bisa menyewa motor atau mobil menuju Pantai Kelayang.
Berikut beberapa tips wisata ke Pulau Lengkuas
- Datang pada musim kemarau (Mei–September) untuk kondisi cuaca terbaik.
- Pastikan mengetahui jadwal pasang surut agar tidak melewatkan Pulau Pasir.
- Gunakan sunblock dan topi untuk perlindungan dari matahari tropis.
- Ajak rombongan agar biaya transportasi laut bisa dibagi.
Lokasi