Seorang Kepala Gugus Covid di Singapura, Lawrence Wong mengeluarkan pernyataan yang disiarkan televisi yang diposting di media sosial bahwa Singapura sedang mempertimbangkan untuk melonggarkan pembatasan perjalanan bagi para pelancong Singapura yang telah divaksinasi.
Singapura termasuk negara yang sangat ketat mengendalikan penyebaran Covid-19. Kasus harian Coronavirus cenderung turun atau nol juga dengan menutup pintu masuk perbatasan atau kedatangan wisatawan.
Karena keberhasilan tersebut, menurut laporan dari indiatimes, Pemerintah Singapura berencana ingin melonggarankan pembatasan sebelum Mei 2021 ketika Forum Ekonomi Dunia tahunan akan dimulai di Asia.
Baca juga: Sri Lanka Terima Wisatawan Asing dengan Perketat Protokol Kesehatan
Seperti yang kita ketahui, Singapura menjadi negara di Asia yang pertama kali memulai program vaksinasi nasionalnya baru-baru ini.
Selama ini orang yang pelancong Singapura dari negara berisiko rendah harus dikarantina selama tujuh hari dan menjalani tes COVID sebelum mencapai Singapura dan juga sebelum karantina mereka berakhir.
Selain itu juga diberitakan bahwa sampai aturan stay-at-home (SHN) atau karantina dilonggarkan, semua penumpang yang divaksinasi dan semua wisatawan lain yang tiba di Singapura harus mengikuti aturan COVID-19 SHN yang berlaku.
(*)