Seniberjalan.com— Dari Pemalang kami berangkat pukul 02.00 pagi, memakan waktu sekitar tiga jam untuk sampai Ngadirono Temanggung Jawa Tengah tempat digelarnya Pasar Papringan.
Saya pikir bakal jadi pengunjung pertama, ternyata sudah ada 1 mobil di lapangan parkir. Tak lama mobil lain berdatangan, rata-rata berplat luar kota.
Pasar dibuka tiap hari minggu wage dan minggu pon dari pukul 06.00 – 12.00 wib. Tepat jam 6 kami menuju ke titik pasar berjalan kaki sekitar 10 menit.
Melewati rumah-rumah warga yang semarak dengan umbul-umbul dan lampu hias disepanjang jalan.
Pasar Papringan berada di kebun bambu yang luas dan ditata rapi, sekilas mirip kebun bambu di Jepang. Di pintu masuk sudah ada penukaran uang dengan kepingan bambu yang dinilai 1 pring artinya dua ribu, cukup unik.
Uang rupiah tidak bisa dipakai untuk transaksi jual beli di sini. Semua pengunjung wajib menukarkan uangnya. Saya menukar 100 ribu menjadi 50 pring.
Karena lapar kami langsung menuju area makanan, ibu dan bapak memesan sego abang seharga 4 pring. Dan saya sendiri memesan gudeg komplit seharga 6 pring. Cukup enak dan murah.
Selesai makan kami membeli keranjang bambu untuk persiapan wadah jajanan. Jajanan dibungkus pakai daun pisang, gelas dibuat dari cangkang kelapa dan piring pakai anyaman bambu.
Di sini tidak ada plastik sebagai pembungkus, semua ramah lingkungan. Waktunya berburu jajanan tradisional yang sudah mulai langka di luaran.
Seperti anak kecil saya membuntuti ibu berkeliling pasar dan merenggek minta dibeliin ketika ada yang menarik mata. Jajan dibandrol sekitar 1-2 pring seperti tiwul, gethuk, bal jendal, bandos, ndhas borok, kipo, kemplang, gorengan dan banyak lagi.
Selain jajan juga ada yang jualan minuman es dawet ayu, wedang pring, wedang ronde, sup buah, kopi dan jamu.
Selain area makanan di pasar papringan juga tersedia area bermain buat anak-anak yang semua terbuat dari bambu. Ada ayunan, jungkat jungkit dan engrang.
Selain itu ada area merokok, area menyusui, area pijit, area ternak, area hasil bumi. Dan yang menarik ada area oleh-oleh cocok buat kalian yang dari luar kota yang ingin membawakan buah tangan buat sanak saudara.
Setelah puas berbelanja dan kenyang kami beranjak dari pasar papringan dan pergi ke alun-alun kota Temanggung.
@aru
Show Comments