Seniberjalan.com – Cukup mudah menemukan rumah Mak Biah yang berlokasi di depan Wisata Kampung Terih, Nongsa Batam. Mak Biah, adalah seorang pengusaha ketam di Batam. Ketam lebih familiar kita sebut dengan kepiting.

Saat datang ke rumahnya, kebetulan Mak Biah sudah bersiap-siap memasak pesanan. Ohya, nama usaha Mak Biah tak jauh dari namanya Ketam Makbiah.

Di dapurnya kita menyaksikan langsung bagaimana Mak Biah mengolah kepiting. Katanya ‘tak ada bumbu rahasia’.

Perempuan bernama lengkap Siti Sawiyah ini tak bekerja sendiri di dapur. Ada kawan dekatnya, Mak Itam yang berperan mengemas kepiting mentah, seperti mencuci hingga memotong kepiting.

Selain itu, Mak Itam juga berperan sebagai ‘pengecap’ setelah Mak Biah selesai dengan bumbunya. Hari itu, Mak Biah mendapatkan banyak pesanan dan tampak beberapa ember yang berisi kepiting telah disiapkan.

Menurutnya, kalau lagi banyak pesanan, dia bisa memasak hingga 60/kg kepiting dalam sehari. Baik untuk olahan Kepiting Pedas maupun Kepiting Lada Hitam.

Ketam Sambal/seniberjalan

Proses memasak kepiting ini sebenarnya tak begitu lama. Setelah kepiting direbus, Mak Biah tinggal mengolah sambal di dalam kuali besar.

Terlihat perempuan ini menggoreng cabai halus dan menambahkan beberapa bungkus saus tomat hingga telur ke dalam penggorengan. Olahan bumbu ini adalah untuk kepiting sambel/pedas.

Karena sudah terbiasa mengolah kepiting, Mak Biah dengan cekatan dan cepat mengaduk-aduk bumbu dan mencampurkan kepiting rebus tersebut. Setelah selesai, dia akan memanggil Mak Itam untuk mencicip, apakah rasanya sudah pas atau belum.

Selanjutnya, Mak Biah mengolah bumbu untuk Kepiting Lada Hitam yang Mak Itam telah mempersiapkan cabai kering.

“Tolong merica, sepertinya kurang,” ujar Mak Biah kepada Mak Itam saat mengolah Kepiting Lada Hitam.

Usaha Berawal dari Bekal Anak

Mak Biah mengaku sudah lama berjualan ketam. Dia bercerita mulanya membuka usaha tersebut saat membuatkan olahan kepiting sebagai bekal untuk dibawa anaknya ke sekolah. Lalu, teman-teman anaknya ikut mencicip, dan bilang, ‘enak’.

“Dari situ saya akhirnya kepikiran membuka usaha ketam hingga sekarang,” ujarnya.

Makbiah/seniberjalan

Namun, usaha kepiting ini semakin dikenal satu tahun belakangan. Upaya tersebut tak terlepas pula dari bantuan putrinya, Metha yang mempermudah memasarkan Ketam Mak Biah lewat media sosial seperti Instagram.

Mak Biah tak perlu repot lagi mencari pelanggan bahkan mengantarkan pesanan. Sebagian besar lebih banyak memesan lewat Instagram dan WhatsApp. Dan Ia cukup menggunakan jasa kurir untuk mengantar ke pemesan di Batam.

Selain itu, pelanggan Mak Biah tak hanya di Batam. Ia juga menjual hingga ke Tanjungpinang.

Harga
Untuk Batam, per porsinya Mak Biah menjual ketam Rp 35ribu dan belum termasuk biaya antar. Sementara di Tanjungpinang, ketam dijual Rp 45ribu. Satu porsi ketam berisi 600gr kepiting.

Cicip langsung
Jika kamu berkenan mencicip langsung kepiting, sebaiknya datang pada Sabtu-Minggu ke Kampung Terih. Pada momen itu, Mak Biah biasanya memasarkan olahan kepiting di lapak yang disediakan di Kampung Terih, Nongsa.

Penilaian Seniberjalan
Ketam Mak Biah cukup gurih, bumbu sambalnya cukup berasa. Mencicip Ketam Mak Biah lumayan bikin nagih.

Kontak
Berikut kontak pemesanan Ketam Mak Biah
Instagram: ketam_makbiah.

About the Author