Pulau Pisang Ketek (kecil) dan Pulau Pisang Gadang (besar) menjadi dua titik yang patut diperhitungkan bagi wisatawan yang ingin mengeksplorasi lebih dari sekadar panorama pantai.
Dua pulau kecil yang berada tak jauh dari Pantai Air Manis, Kota Padang ini menyuguhkan kombinasi menarik antara keindahan alam dan jejak sejarah. Pulau Pisang Ketek terletak hanya sekitar 500 meter dari bibir pantai.
Saat air laut surut, pulau ini bisa dicapai dengan berjalan kaki. Jalur penyeberangan tidak berombak besar dan cukup aman, meskipun tetap disarankan menunggu waktu yang tepat.
Waktu pagi, terutama sebelum pukul sepuluh, biasanya masih berombak kuat. “Belum bisa menyebrang, masih berbahaya. Tunggu satu jam lagi,” kata salah satu penjaga pantai kepada seniberjalan.com, saat dimintai saran untuk menyeberang ke pulau.
Pulau Pisang Ketek (seniberjalan)
Saat surut, jalur ini memperlihatkan dasar laut yang jernih dan memungkinkan pengunjung menyaksikan pertemuan dua arus laut dari arah berlawanan.
Di sepanjang jalan menuju pulau, karang-karang tajam bisa ditemui sehingga penggunaan alas kaki tetap disarankan.
Setibanya di Pulau kecil ini suasananya tenang. Tiupan angin laut yang sejuk, deretan pepohonan, serta keberadaan fasilitas sederhana seperti tempat duduk dan kedai kecil, menjadikan pulau ini cocok untuk bersantai sejenak.
Pengunjung kebanyakan datang untuk menikmati ketenangan, berfoto, atau sekadar duduk menghadap laut.
Baca juga: Apa Beda Nasi Kapau dan Nasi Padang?
Pulau Pisang Gadang Menyimpan Saksi Sejarah
Di seberang Pulau Pisang Ketek, tampak berdiri Pulau Pisang Gadang, yang menawarkan sisi berbeda sejarah masa kolonial.
Menurut catatan Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah III, Pulau tersebut menyimpan sejumlah tinggalan dari masa penjajahan Belanda.
Dalam survei yang dilakukan pada 23–27 April 2024, tim mencatat sejumlah temuan penting, di antaranya sisa struktur dermaga, tugu peringatan beraksara Belanda, hingga bekas bangunan loji dan gudang batu bara.
Pantai Air Manis Padang (seniberjalan)
Temuan batu bara di sekitar struktur memperkuat dugaan bahwa pulau ini pernah menjadi bagian dari pelabuhan penting atau reede pada masa lalu.
Peran strategis ini menjadikan Pulau ini sebagai saksi bisu perjalanan sejarah di perairan barat Sumatra.
Bagi pengunjung, keberadaan dua pulau ini menjadi pengalaman yang unik. Satu menawarkan ketenangan wisata bahari, yang lain menyimpan cerita masa silam.
Letaknya yang berdekatan dari Pantai Air Manis membuat keduanya mudah diakses, menjadikannya alternatif menarik dari jalur wisata konvensional di Kota Padang.
Baca juga: Video: Pulau Pasumpahan, Bungus, Padang
Lokasi Pulau Pisang Ketek dan Gadang
